Integritas birokrat


Sambutan Wakil Presiden Pada Acara Pengukuhan Pamong Praja Muda Lulusan Institut Ilmu Pemerintahan Dalam Negeri (IPDN) Angkatan XIX

Jatinangor, 6 September 2012

Bismillahirrahmanirahim,
Assalamu’alaikum Warahmatullahi Wabarakatuh,

Pada kesempatan yang berbahagia dan membanggakan, saya secara khusus ingin mengucapkan selamat kepada para Pamong Praja Muda yang telah berhasil menyelesaikan pendidikan di Institut Pemerintahan Dalam Negeri (IPDN). Ucapan selamat juga saya sampaikan kepada para orang tua dan keluarga atas keberhasilan putra-putrinya dalam menyelesaikan pendidikan di IPDN.

Dengan pengukuhan Saudara sebagai Pamong Praja Muda, Saudara akan memasuki babak baru  dalam kehidupan Saudara, yaitu melakukan pengabdian yang sesungguhnya kepada bangsa dan negara.

Saudara akan ditempatkan di jajaran pemerintahan baik di Pusat maupun di Daerah. Berbekal ilmu pengetahuan yang Anda miliki, kalian nanti akan menjadi pelaksana  pemerintahan di daerah dan di bidang masing-masing.

Kegiatan pemerintahan mempunyai  satu tujuan utama, yaitu melayani masyarakat, dengan efisien, dengan cara yang berkeadilan, dan tanpa diskriminasi.

Saudara-saudara sekalian,

Dalam mengemban tugas itu, Saudara senantiasa dituntut untuk bersikap profesional, netral dan teguh dalam menjaga integritas. 

Sebagai seorang profesional kalian harus tahu bagaimana mengerjakan tugas-tugas kalian sesuai dengan kaidah-kaidah profesionalisme.

Memang, tidak ada orang yang tahu segalanya, dan tidak boleh seseorang merasa sudah tahu segalanya, lalu bersikap tertutup dan tidak mau belajar lagi. Oleh karena itu, pesan saya yang pertama kepada kalian adalah terus ikuti perkembangan bidang ilmu kalian, terus kembangkan kemampuan pribadi kalian dengan sikap dan semangat tiada hari tanpa belajar sesuatu yang baru.

Pesan saya yang satu lagi adalah :
Jagalah integritas kalian dengan sungguh-sungguh. Karena itulah yang sebenarnya milik kalian yang paling berharga dalam karier kalian dan dalam  hidup ini. Itulah yang akhirnya menentukan martabat kalian sebagai  manusia,sebagai pejabat, sebagai pemimpin, di mata rakyat dan di hadapan Tuhan Yang Maha Esa.

Kalian telah memilih sendiri bidang pemerintahan sebagai bidang pengabdian kalian. Pemerintahan adalah bidang pengabdian yang sangat mulia.

Di sini Anda bisa berbuat sesuatu yang manfaatnya dirasakan oleh banyak orang. Di sini Anda dengan kewenangan publik yang dilimpahkan kepada Anda, dapat berbuat banyak untuk memerangi kemiskinan, keterbelakangan, ketidakadilan yang masih dialami oleh rakyat  kita. Disinilah tempat kalian dapat memperoleh kemuliaan, kehormatan, kebanggaan, rasa terima kasih dan kecintaan  dari rakyat.

Di suatu kesempatan lain saya pernah mengatakan bahwa apabila tujuan utama hidup seseorang adalah memupuk harta dan mengeruk keuntungan, pemerintahan bukanlah tempatnya. Karena, kalau itu tujuan utama hidupnya, maka risikonya tinggi akan terjadi penyalahgunaan kewenangan publik untuk kepentingan privat atau kepentingan pribadi. 

Apabila ini terjadi, akibatnya fatal : kepribadian orang itu akan rusak, dan negara juga akan rusak. Jadi, integritas pribadi adalah kunci bagi segalanya. Dalam perjalanan karier Anda, Anda akan menghadapi  berbagai ujian yang menyangkut integritas Anda. Jangan pernah lupakan pesan saya yang satu ini : Jagalah integritas Anda baik-baik.

Kalian adalah Abdi Negara, bukan abdi dari kelompok tertentu atau kepentingan abdi tertentu. Pengabdian Anda adalah untuk kepentingan negara dan kepentingan umum. Kepentingan negara dan kepentingan umum harus menjadi  tujuan utama dan pertimbangan tertinggi dalam melaksanakan tugas-tugas Anda sebagai pejabat pemerintahan.

Pesan saya yang lain adalah :
Berjiwalah pemimpin. Jangan biasakan mengeluh, kecewa, apalagi frustasi jika dihadapkan pada situasi sulit dalam pelaksanaan tugas, Sebab hanya mereka yang pernah melalui masa-masa sulit dan kritis di dalam perjalanan karier dan kehidupannya yang berpotensi menjadi kader yang tangguh dan menjadi pemimpin sejati.

Sebagai pamong, Saudara dituntut untuk mampu melayani masyarakat dengan sebaik-baiknya. Apabila tuntutan masyarakat terpenuhi, itu merupakan keberhasilan Saudara dalam mengabdi kepada masyarakat. Tetapi tidak jarang bahwa harapan masyarakat belum dapat dipenuhi.  Masyarakat merasa belum puas dengan pelayanan yang diberikan oleh pamong.

Ini adalah tantangan yang menjadi tugas Saudara semua, sebagai unsur  aparatur negara, untuk mencari dan memberikan jawabannya. Dengan kompetensi yang Anda miliki dan dengan sikap dan semangat yang saya sebut tadi, kita semua yakin ,dan kalian sendiri harus juga yakin, bahwa  kalian dapat menjawab tantangan-tantangan itu dengan baik. Jadilah  penggerak dan pelopor pembangunan di daerah pengabdian Anda.

Saudara-saudara,

Akhir-akhir ini tata kelola pemerintahan mendapat sorotan tajam dari masyarakat, terutama karena banyaknya  kasus korupsi yang melibatkan pejabat di lingkungan birokrasi pemerintahan di pusat dan di daerah. 

Anda semua adalah tumpuan harapan kita untuk mendorong reformasi dan perbaikan aparat birokrasi di pusat dan di daerah. Kalian adalah prajurit-prajurit pembaharu di pemerintahan kita.Jangan lupa tugas yang satu ini.

Aparat pemerintahan harus bersih dari politik praktis. Apabila politik praktis masuk ke dalam jajaran birokrasi maka orientasi dan loyalitas aparat birokrasi akan menjadi kacau. Hal itu akan  menumbuhkan loyalitas sempit yang merongrong profesionalisme dan idealisme aparat pemerintahan, meningkatkan risiko terjadinya penyalahgunaan kewenangan dan bahkan korupsi.

Politik aparat birokrasi hanya satu, yaitu politik  kepentingan umum dan politik kepentingan negara. Hukumnya wajib bagi setiap abdi negara untuk menjunjung tinggi nilai-nilai budaya bangsa, Pancasila, UUD 1945, NKRI, serta Bhinneka Tunggal Ika.

Hal yang sama akan terjadi kalau kepentingan bisnis masuk ke dalam birokrasi. Politisasi dan komersialisasi aparat birokrasi dan jabatan birokrasi harus kita tolak dan kita tangkal. Kalian adalah garda terdepan pertahanan kita terhadap bahaya itu.

Sekarang saya ingin menyampaikan pesan-pesan saya kepada IPDN dan para pengelolanya. Dalam konteks pembangunan sistem pemerintahan, IPDN mempunyai peran yang strategis. IPDN sebagai lembaga pendidikan harus mampu merancang kurikulum dalam sistem pendidikan yang dinamis dan akseleratif guna menjawab tantangan permasalahan bangsa yang juga sangat dinamis.

Kuncinya disini adalah pada para dosen dan pembimbing yang harus senantiasa meningkatkan kualitas dan kemampuan masing-masing agar para Pamong Praja Muda dapat disiapkan menjadi aparatur birokrasi yang tangguh, profesional dan berintegritas. Sikap keteladanan para pembimbing dan tenaga pengajar merupakan kunci  utama pembentukan karakter dan kepribadian para lulusan institut ini.

Beberapa waktu lalu  telah dilakukan evaluasi menyeluruh terhadap IPDN. Saya minta rekomendasi-rekomendasinya ditindaklanjuti sehingga dapat membawa perubahan menyeluruh pada sistem akademik, pola pengasuhan, tata kelembagaan dan SDM, serta penyiapan sarana dan prasarana pendidikan.

Kepada pimpinan  IPDN, tenaga akademik dan sekretariat, saya harapkan untuk  terus memantau penyelenggaraan pendidikan di kampus ini dan kampus-kampus lain yang tersebar di berbagai provinsi. Upayakan standar kualitas pendidikan yang diterapkan berlaku sama di semua kampus IPDN.

Selain peningkatan kualitas pengajar, penambahan buku-buku di perpustakaan, perbaikan suasana hubungan sosial di lingkungan kampus, tidak kurang pentingnya perbaikan gizi dalam menu makanan para praja wajib terus ditingkatkan. Kita tidak ingin lagi mendengar kampus IPDN menjadi bahan gunjingan karena berbagai kasus kekerasan yang pernah terjadi. Jadikanlah lembaga pendidikan ini sebagai kebanggaan bagi  bangsa Indonesia dan tumpuan harapan kita semua bagi lahirnya kader pemerintahan yang unggul di masa depan.

Demikianlah pesan-pesan saya untuk IPDN. Kepada para Purna Praja yang hari ini dikukuhkan menjadi Pamong Praja Muda dengan menyandang gelar Sarjana Ilmu Pemerintahan untuk Program Strata I dan Sarjana Sains Terapan Pemerintahan untuk Program Diploma IV sekali lagi saya sampaikan selamat. Doa dan harapan kita semua bersama Anda sekalian.

Keberhasilan pendidikan pamong praja merupakan keberhasilan seluruh civitas akademika IPDN. Untuk itu, saya sampaikan penghargaan yang tinggi atas kerja keras Saudara-saudara sekalian dalam mendidik, membina dan mencetak lulusan Pamong Praja Muda Institut Pemerintahan Dalam Negeri Angkatan XIX tahun 2012.

Ke depan sistem pendidikan, kurikulum dan kualitas tenaga pengajar IPDN harus terus ditingkatkan  dan disempurnakan sesuai tuntutan zaman.

Akhirnya, dengan ini secara resmi Saudara-Saudara saya kukuhkan sebagai Pamong Praja Muda Lulusan Institut Ilmu Pemerintahan Dalam Negeri Angkatan XIX Tahun 2012. Selamat bertugas. Jangan kecewakan harapan rakyat. Semoga Allah SWT, senantiasa melimpahkan rahmat dan ridhaNya  kepada Anda semua dalam melaksanakan tugas-tugas Anda bagi bangsa yang kita cintai ini.

Terimakasih.
Wassalamu’alaikum Warahmatullahi Wabarakatuh

Wakil Presiden Republik Indonesia
Boediono

Komentar

Postingan populer dari blog ini

KHOTBAH 50 TAHUN EMAS

KERJA YANG DIBERKATI

TANGISILAH DIRIMU DARI LUKAS 23 :26-32