Postingan

Menampilkan postingan dari 2021

MEMBANGUN DI ATAS DASAR YANG KUAT” (Matius 7:24-27)

Saat ini kita sementara berada dalam minggu sengsara yang ke-VI . Minggu terakhir dalam perenungan bersama arti dan makna pengorbanan Kristus di atas kayu salib demi menyelamatkan manusia yang berdosa. Di hari ini Wanita Kaum Ibu Jemaat secara khusus memberi diri dalam perayaan hari doa sedunia tahun 2021 dengan mengikuti Tata Ibadah yang dipersiapkan saudara seiman dari Negara Vanuatu. Vanuatu merupakan kepulauan tropis yang terletak di Samudra Pasifik Selatan dengan lebih dari 80 pulau, yang enam puluh lima di antaranya berpenghuni. Pulau-pulau tersebut berpotensi rawan bencana alam seperti gempa bumi, angin topan, dan letusan gunung berapi. Disana agama Kristen mengambil 83% dari total populasi dimana Gereja Presbiterian   saat ini merupakan denominasi terbesar. Mata pencaharian penduduk sebagian besar adalah nelayan dan petani. Selanjutnya kehidupan kaum perempuan di Negara Vanuatu Sebagian besar merupakan ibu rumah tangga paruh waktu yang merawat anak-anak, orang tua, penyanda

TANGISILAH DIRIMU DARI LUKAS 23 :26-32

  Puji syukur kepada Tuhan Yesus Kristus yang menyertai kita semua sampai saat ini kita boleh beribadah secara khusus hendak merenungkan bagian firman Tuhan berdasarkan bacaan Lukas 23:26-32. Tema Perenungan di minggu sengsara yang ke VI saat ini adalah TANGISILAH DIRIMU. Tema ini memang sangat pendek namun sesungguhnya memiliki arti yang sangat mendalam kaitan dengan minggu minggu sengsara yang sementara kita jalani saat ini. Bila kita merenungkan diri ini sesungguhnya kita penuh salah dan dosa .Dosa membuat kita tidak layak dihadapan Tuhan Yesus. Dosa telah   membawa manusia pada kebinasaan kekal dan inilah tangisan manusia yang sesungguhnya KARENA UPAH DOSA IALAH MAUT. Kemudian ALLAH   mengutus anakNya yang tunggal Tuhan Yesus Kristus untuk datang kedalam dunia ini menebus dosa manusia melalui jalan penderitaan., jalan yang tidak mudah , jalan yang susah dan jalan yang sangat berat atau VIA DOLOROSA. Bagi kita yang pernah menyaksikan film tentang perjalanan kehidupan Tuhan Yes

KHOTBAH MATIUS 26:69-75 JANGAN MENYANGKAL YESUS KRISTUS

  Oleh kasih karunia Tuhan maka kita sudah memasuki penghayatan dan perenungan di minggu sengsara yang ke V. Dimana kita merenungkan arti dan makna penderitaan Tuhan Yesus untuk menebus dosa dosa kita semua. Diminggu sengsara ke V ini kita telah bersama membaca bagian Alkitab yang sangat terkenal karena sudah banyak kali kita baca dan kita dengar mulai dari masa anak sekolah minggu sampai saat ini yaitu kisah Petrus menyangkal Yesus . Merenungkan bagian Alkitab   di minggu sengsara yang ke V kita dihentar melalui tema mingguan “JANGAN MENYANGKAL YESUS KRISTUS”. Dalam kamus besar bahasa Indonesia menyangkal artinya mengingkari, tidak mengakui, tidak membenarkan atau juga membantah, melawan, menentang dan menyanggah.   Disini kita mengerti bahwa menyangkal ternyata memiliki arti yang luas dan banyak. Sebagai manusia berdosa dalam perjalanan kehidupan sehari hari,   harus kita akui bahwa menyangkal adalah perbuatan yang sering kita lakukan . Contohnya saja anak anak banyak kali menyangk